SURVEY FOTOGRAMETRI
PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE
SURVEY FOTOGRAMETRI
adalah suatu metode pemetaan objek-objek dipermukaan bumi yang menggunakan foto udara sebagi media, dimana dilakukan penafsiran objek dan pengukuran geometri untuk di proses sampai peta Ortofoto. Saat ini teknik pemetaan udara menggunakan Drone sudah umum dilakukan oleh para praktisi surveyor atau kalangan umum.
Persyaratan utama
Persyaratan utama yang dibutuhkan untuk pekerjaan SURVEY FOTOGRAMETRI antara lain :
1. GPS geodetik untuk pengamatan statik dan pembuatan titik GCP
2. Drone dilengkapi sistem GPS, untuk merekam metadata foto berupa koordinat lokasi X, Y, Z
3. Kamera resolusi tinggi dengan dilengkapi sistem pengarah dan penstabil (Gimbal)
4. Software pengolah foto untuk diposes secara fotogrametri digital untuk menghasilkan data spasial 3D
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat menetapkan rencana pengambilan foto menggunakan drone sebagai bahan pemrosesan fotogrametri :
1. Pengaturan jalur dan area survey
2. Luas area survey, akan menentukan durasi waktu terbang, sebagai dasar perhitungan kebutuhan kapasitas baterai drone yang akan digunakan
3. Ketinggian terbang, semakin rendah ketinggian drone hasil foto akan semakin akurat, tetapi jumlah foto yang dibutuhkan akan menjadi lebih banyak
4. Sidelap dan frontlap, yaitu besarnya area yang sama atau saling menimpa dari suatu foto dengan foto yang berikutnya secara berurutan dan bersebelahan untuk menimbulkan paralaks, yaitu pergeseran tampak suatu obyek terhadap latar belakangnya yang disebabkan perubahan posisi kamera. Semakin besar prosentase sidelap dan frontlap, maka hasilnya akan semakin akurat tetapi akan menambah durasi survey dan pemrosesan fotogrametri nantinya.
Pemrosesan fotogrametri menggunakan software yang umum digunakan, ada banyak pilihan yang bisa diambil seperti Pix4Dmapper, Agisoft Photoscan dan sebagainya, kebanyakan merupakan software berbayar.
BERIKUT TAHAPAN PEMETAAN MENGGUNAKAN DRONE
Pengamatan GPS statik
Salah satu cara untuk mendapatkan koordinat menggunakan GPS Geodetic adalah dengan Metode pengukuran STATIK dimana dilakukan pengamatan yang waktunya bersamaan menggunakan minimal 2,satu alat di titik control( titik yang sudah diketahui koordinat fix nya) dan satu alat dititik yang ingin dicari koordinatnya.
Pemasangan GCP ( Ground Control Point )
GCP adalah marker yang ditandai di tanah, ditempatkan secara strategis di seluruh area yang dipetakan. GCP dan koordinatnya kemudian digunakan untuk membantu perangkat lunak pemetaan drone secara akurat memposisikan foto udara
Pengambilan foto udara menggunakan drone
setelah semua titik sebaran GCP sudah siap, langkah selanjutnya adalah mengambil foto udara menggunakan drone
Prosesing data
berikut contoh prosesing data menggunakan agisoft metashape
Untuk konsultasi silakan hub nomor whatsapp kami akan mencarikan harga yang terbaik.